vandeta

vandeta

Rabu, 24 September 2014

Lamongan (Budaya, Makanan, Ciri Khas)

LAMONGAN



Sekilas tentang daerah lamongan, Lamongan merupakan salah satu kota yang ada di Jawa Timur. Kota Lamongan juga terkenal banyak budayanya diantaranya yaitu Tari Boran, Tari Mayang Madu, Tari Turonggo Solah, Tari Caping Ngancak, Tari Silir-Silir dan Tari Sinau. Dari berbagai tarian tersebut, tarian yang menjadi khas budaya dan berkembang di kota Lamongan adalah Tari Mayang Madu. Tari Mayang Madu ini menceritakan tentang perjalanan Wali Songo yang menyebarkan agama Islam di Pulau Jawa, khusunya di daerah kota Lamongan yaitu Sunan Drajat. Penyebarannya melalui kesenian, salah satunya dengan musik. Musik yang dipakai adalah Singo Mengkok. Tari mayang Madu berasal dari daerah Lamongan. Tari ini biasa ditampilkan dalam bentuk tari tunggal, tari kelompok, maupun tari massal.
Tari Mayang Madu mempunyai konsep islami dan tradisional, karena Tari Mayang Madu diilhami dari kegigihan syiar agama islam di Lamongan yang disebarkan oleh Sunan Drajat dengan cara menggunakan gamelan sebagai medianya. Gamelan Sunan Drajat terkenal dengan sebutan gamelan “Singo Mengkok”. Latar belakang Sunan Drajat menggunakan media seni karena pada saat itu masyarakat banyak yang masih memeluk agama Hindu, Budha dan pengaruh dari kerajaan Majapahit. Nama tari Mayang Madu diambil dari sejarahnya Raden Qosim yang memimpin dan memberi teladan yang baik untuk kehidupan di Desa Drajat Paciran. Lalu Sultan Demak yaitu Raden Patah. Beliau memberi gelar kepada Raden Qosim yaitu Sunan Mayang Madu pada tahun 1484 Masehi. Untuk mengenang jasa perjuangan Sunan Mayang Madu atau Raden qosim, maka tarian khas Lamongan disebut dengan Tari Mayang Madu, agar masyarakat Lamongan tergugah hatinya untuk tetap meneruskan perjuangan Sunan Mayang Madu dalam menyebarkan agama islam. ini adalah bagian dari budaya dari daerah lamongan.
selain budaya atau tarian lamongan juga mempunyai makanan khas yaitu : 

Makanan Khas Lamongan

lamonganSoto Lamongan berbeda dengan Soto lainnya. Soto Lamongan merupakan soto yang menggunakan Koya atau semacam bubuk bawang putih. Dalam penyajiannya soto Lamongan terdiri dari, nasi, ayam, telur, telur muda atau 'Uritan', seledri, so'un, dan kuah. Ada dua cara penyajian dalam Soto Lamongan, dimana bisa disajikan terpisah antara nasi dan sup nya atau di campur dalam saru mangkok penuh.

Tahu Campur
lamonganTahu Campur adalah satu lagi makanan khas dari Lamongan. Seperti namanya, bahan utama dari makanan ini adalah tahu, tapi tidak juga terlalu mendominasi dari keseluruhan bahan yang ada di dalamnya.
Tahu campur terdiri dari Lontong, selada air, tauge, daging, dan kerupuk udang. Bahan tambahan yang membuat makanan ini lebih dahsyat berasal dari petis udang sebagai bumbunya dan jangan lupa Lento. Lento adalah seperti sepotong gorengan yang terbuat dari singkong.
wingko babat
lamonganWingko atau Wingko Babat juga makanan yang terkenal dari Lamongan. Wingko adalah sejenis kue yang terbuat dari kelapa sebagai bahan utamanya. Wisatawan yang berkunjung ke Lamongan selalu tidak melewatkan Wingko sebagai oleh-oleh khas dari Lamongan. Tidak sulit mendapatkan makanan yang manis gurih ini, karena di sepanjang jalan di Lamongan pasti ada gerai yang menjual makanan ini. Pusat dari makanan ini berasal dari desa Babat, karena itu banyak orang mengenal makanan ini dengan Wingko Babat.
Wisata Bahari Lamongan
 
WBL adalah salah satu wisata yang ada di daerah lamongan banyak sekali wisatawan dari luar kota bahkan luar negeri berkunjung di tempat wisata ini. WBL terletak di pesisir utara pantai jawa, tepatnya Paciran. berdiri sejak tahun 2004 sebagai hasil pengembangan objek wisata yang telah ada sebelumnya, yaitu pantai tanjung kodok. banyak sekali wahana yang ada bahkan lebih dari 100 wahan karena setiap tahun itu WBL selalu menambahkan 3 wahana baru, wah sudah gak kebayangkan gimana rasanya pasti seru dan tidak kalah serunya dengan tempat wisata lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar